Yakesma melaksanakan program Sekolah Tanggap bencana di SMPIT Aulia Jombang, Kec. Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten, pada Jumat (16/08 2019).
Acara tersebut dihadiri juga oleh Jajaran pengurus Yayasan dan guru-guru SMPIT Aulia. Ketua Yayasan SMPIT Aulia berkesempatan untuk membuka sekolah Tanggap Bencana yang dilaksanakan setelah sholat Jumat ini. Dalam sambutannya beliau menyampaikan terima kasih kepada Yakesma yang telah menggelar kegiatan yang sangat bermanfaat ini.
Kegiatan ini dilakukan sebagai kesiapan dalam menghadapi bencana di Indonesia. Mengingat bencana alam dari tahun ke tahun mengalami peningkatan secara intensitas. oleh sebab itu, Yakesma memperkenalkan dan mengajarkan cara merespon bencana alam atau bencana yang terjadi karena kelalaian manusia misal kebakaran dengan sigap dan tepat.
Sekolah tanggap bencanan ini dimulai dari jam 14.00 – 17.00 WIB. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa, guru, staff dan security SMPIT Aulia. Sejumlah 113 tercatat mengikuti kegiatan ini. Kegiatan berlangsung dengan lancar. Peserta terlihat antusias mengikuti acara dan memahami apa yg disampaikan oleh pemateri. Mereka begitu aktif dalam bertanya dan mempraktekan materi yang disamaikan. Adapun materi yang disampaikan adalah kesiapsiagaan menghadapi bencana gempa, bencana kebakaran dan pelatihan FIRST AID.
Materi kesiapsiagaan ini memberikan informasi praktis penyelamatan jiwa pada situasi darurat atau bencana khususnya pada orang yang berada di lingkungan sekolah. Pada materi First AID diharapkan siswa dan pihak sekolah memiliki pemahaman dalam melakukan tindakan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K). Sehingga saat terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada siswa atau pihak lainya pasca bencana bisa menanganinya dengan sigap dan tepat.
Setiap materi selalu diselingi dengan simulasi oleh peserta. Sehingga peserta semakin antusias memperhatikan setiap materinya. Untuk sesi materi tanggap bencana kebakaran, simulasinya dilakukan di lapangan upacara SMPIT Aulia. Beberapa peserta berkesempatan memadamkan api menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan karung goni basah. Sekolah Tanggap Bencana dibimbing oleh tim Program Yakesma yang sudah berpengalaman dalam aksi tanggap bencana.
Baca Juga:
