Nagari Berdaya adalah salah satu program khas Yakesma untuk membina para ibu-ibu kelompok wanita tani agar lebih berdaya dan mandiri finansial serta transformasi produk usaha yang berkelanjutan. Nagari berdaya yang di inisiasi oleh Yakesma Sumatera Barat ini merupakan program pemberdayaan ibu ibu kelompok wanita tani dengan memberikan pembinaan, pelatihan dan pendampingan.
Ibu-ibu Kelompok Wanita Tani (KWT) yang dipilih adalah pelaku UMKM yang telah berjalan satu tahun dengan pendapatan dibawah UMK Kota Padang dan berpotensi untuk berkembang melalui Program Pemberdayaan Yakesma. Terdapat 2 titik lokasi pemberdayaan Ibu-ibu KWT , yakni KWT Jawa Gudik Saiyo Kel Limau Manis dan Komp MAS, Kel Lubuk Minturun. Kedua lokasi pemberdayaan ini memiliki pemberdayaan yang berbeda. Pemberdayaan Jamur Tiram oleh KWT Limau Manis sedangkan pemberdayaan keripik oleh KWT Lubuk Minturun.
Pemberdayaan desa melalui UMKM ini juga bekerjasama dengan Bank Indonesia cabang Sumatera Barat dengan memberikan pendanaan selama 2 tahun dengan anggaran 2 juta per bulan untuk masing-masing ibu ibu KWT. Bergabungnya mereka dalam program Nagari Berdaya merupakan napas segar bagi para pelaku UMKM yang terkena dampak pandemi 2 tahun lalu. Perlahan mereka mulai bangkit dan semangat lagi untuk menuju kemandirian finansial seperti sebelum pandemi melanda.
Pendampingan, pelatihan dan pembinaan yang diberikan meliputi ilmu bagaimana melakukan pengembangan usaha B2B, membuat laporan keuangan lengkap, belajar desain kemasan produk yang layak jual, mencantumkan logo halal, belajar pembayaran transaksi non tunai & scale up usaha go online. Ilmu ini sangat berguna agar bisnis mereka bisa menyesuaikan perkembangan zaman.
