Jakarta – LAZNAS Yakesma dan BAZNAS RI melakukan pertemuan dalam rangka silaturahmi dan sosialisasi teknologi yang dikembangkan BAZNAS RI serta penguatan sinergi antara BAZNAS RI dan LAZ pada Selasa (13/02/2024).
BAZNAS RI diwakili oleh M. Nadratuzzaman Hosen, Ph.D selaku pimpinan Bidang Teknologi & Informasi dan Tatiek Kancaniati selaku Kepala Divisi Penguatan Pendistribusian dan Pendayagunaan LAZ. Sementara LAZNAS Yakesma diantara yang hadir Sahabudin, Ak, MM selaku direktur utama, Ade Dodo, SE Direktur Penghimpunan, dan Amirudin, S.Kom Direktur Pembinaan Cabang.
Dirut LAZNAS Yakesma Sahabudin menyambut hangat kunjungan BAZNAS RI di kantor pusat LAZNAS Yakesma yang berlokasi di Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan.
“Rasanya sangat senang dan bahagia sekali Yakesma didatangi oleh Pak Kyai, kami berharap mendapat banyak masukan dan arahan untuk perbaikan kinerja lembaga kami. Saat ini kami sedang berupaya untuk bisa berbenah lebih baik lagi di lima tahun ke-dua sebagai LAZNAS dalam meningkatkan pelayanan kepada para donatur dan tata kelola dengan melakukan transformasi digital,” Kata Sahabudin.
Pimpinan BAZNAS RI M. Nadratuzzaman Hosen menyampaikan pentingnya sinergi antara BAZNAS dan LAZ untuk mengentaskan kemiskinan bagi masyarakat di daerah di seluruh provinsi. Diantaranya penguatan kerja sama dalam program pemberdayaan ekonomi di daerah.
“Saya berharap Yakesma dengan keberhasilan-keberhasilannya dalam melaksanakan program bisa mengajak BAZNAS di daerah untuk berkolaborasi. Kenapa begitu, karena umat Islam harus bekerja berjamaah, tidak sendiri-sendiri. Jadi kita menggarap masalah kemiskinan ini harus bersama-sama sehingganya gelombangnya jadi besar dan dampaknya pun besar,” ujarnya.
Nadratuzzaman juga menjelaskan pentingnya SIMBA sebagai teknologi informasi yang dikembangkan BAZNAS RI untuk kemudahan pelaporan keuangan LAZ.
“Laporan melalui SIMBA kalau betul-betul bagus itu pada akhirnya neracanya bisa diberitahu sesuai dengan PSAK 109. Tidak perlu membuat laporan yang repot-repot sehingga saat diperiksa oleh KAP bisa langsung di-print out saja,” kata Nadratuzzaman.
Menurutnya pula, laporan keuangan yang baik dapat meningkatkan kepercayaan publik kepada LAZ.
“Dengan adanya laporan keuangan ini kita diikat oleh koordinasi yang sama karena kita punya kepentingan yang sama agar dengan menyajikan laporan keuangan ini kita bisa dipercaya oleh publik, pemerintah dan masyarakat,” tambahnya.
Nadratuzzaman juga mengajak untuk bersama merawat citra baik dengan menyampaikan informasi atau berita tentang keberhasilan LAZ di daerah.
“kita punya kepentingan bersama menjaga nama baik, kepercayaan dan membangun citra sama-sama. Untuk itu kami minta di blow up keberhasilan-keberhasilan LAZ atau Yakesma di daerah. Di website kami pun itu dapat ditampilkan kegiatan-kegiatan LAZ,” kata Nadratuzzaman.
